PSHT.ID, Kab. Semarang –– Kejuaraan pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate { Bergas Cup } yang memperebutkan Piala Bergilir Ranting Bergas tersebut telah berlangsung pada Minggu, 19 Desember 2021 di Gedung Balai Desa Pagersari, Kec. Bergas dimulai pukul 09.00 WIB – selesai 15.00 WIB.
Dalam kondisi Kab. Semarang PPKM level 1, Ketua Bidang Organisasi, Ketua Bidang Keatlitan, Ketua Bidang Kepelatihan saling bersatu padu sehingga tercetus ide kejuaraan pencak silat Bergas Cup tersebut.
Kemudian ide tersebut telah disampaikan Budi Sulistiyono selaku Ketua Ranting dalam rapat rutin Cabang pada Sabtu, 4 Desember 2021 dan disambut baik oleh pengurus Cabang dalam hal ini Kangmas Sriyanto, S. E, M. M selaku Ketua Cabang
Kejuaraan dengan ketentuan berat badan di 35 kg hingga 55 kg yang terbagi menjadi 3 kelas ini, menarik bagi para pelatih tetap baik Rayon maupun Sub Rayon se Ranting Bergas. Pasalnya usia peserta setara siswa siswi di sekolah dasar hingga SLTA kelas 11
Kejuaraan kali pertama di Ranting Bergas ini diikuti 16 siswa siswi pesilat yang telah lolos seleksi panitia, bidang kepelatihan dan bidang keatlitan
Kegiatan dimulai dengan syukuran panitia dan disusul ceremonial pembukaan Bergas Cup. Dalam ceremonial pembukaan, Budi Sulistiyono selaku Ketua Ranting menyampaikan bahwa, kegiatan Bergas Cup memperebutkan Piala Bergilir Ranting Bergas, Insya Allah akan kita laksanakan setahun sekali, dan hari ini akan menjadi sejarah dalam giat laga Bergas Cup ini.
“Bergas Cup selanjutnya akan kita tambah dengan kejuaraan bidang seni,” imbuh Budi
Sementara, Candra Nila Krisna sebagai ketua panitia turut menyampaikan harapannya, bahwa ada 3 aspek yg akan kita capai bersama diantaranya menjadikan moment laga ini sebagai ajang silaturahmi antar warga PSHT, dan se ranting Bergas pada khususnya guna mempererat tali persaudaraan, yang kedua mencari bibit-bibit atlit silat yang menuju Visi dan Misi PSHT, serta yang ketiga bahwa Ranting Bergas dapat menjadi ranting barometer kegiatan di Cabang Kabupaten Semarang
Dalam kegiatan tersebut dihadiri pula Sugimin, pria yang akrab disapa Kangmas Gimin ini adalah pengurus Cabang yang juga salah satu sesepuh, menyampaikan kebanggaannya atas kegiatan ini
“Saya bangga, Ranting Bergas dapat melaksanakan giat ini,” kata Sugimin
“Sasaran giat yang sama di tahun depan, akan kita lombakan gerak seni dan wira loka, ” imbuh Sugimin
Dalam ceremonial tersebut,pembukaan dengan menampilkan seni tunggal, golok, dan toyak oleh adik Hata Raya Tama dari Sub Rayon Lempuyangan serta Bergas Cup dibuka oleh Budi Sulistiyono dan secara simbolis dengan pemukulan gong 3 kali oleh Sugimin yang didampingi ketua panitia serta beberapa perwakilan pengurus ranting
Selanjutnya laga siap dimulai. Dalam jeda acara, ada beberala pesilat yang ditanya jawab oleh MC mengenai bagaimana rasanya mengikuti kejuaraan, ada yang senang, ada yang panik ada pula yang tratapan.
“Saya senang mengikuti giat ini,” kata Fauzan siswa kelas 7 SMP asal Sikepil
“Saya tratapan mas, sesi sambung namun di lihat banyak warga,” ujar Nisa salah satu peserta wanita asal Rayon Wringin Putih
Dengan dewan wasit Suwantoro dan tim wasit juri Muhamad Arifin,Muhamad Ridwan serta penilai Firman, Lantip Bangun, Ajuge Age, Sindu dengan ketentuan tidak dapat diganggu gugat, akhirnya piala bergilir dimenangkan oleh Dwi Riski Rahmat Syaputra, siswa PSHT asal sub rayon Dendeng yang mengungkapkan kebanggaanya.
“Kita harus menjunjung tinggi sportifitas dalam laga silat,” kata Dwi Riski
“Saya mengucapkan terimakasih kepada panitia terlebih pelatih tetap kami, kangmas kangmas kami yang melatih kami hingga saat ini dan semoga piala bergilir ini kami pertahankan di tahun depan,” tambah Dwi Riski
Turut menyaksikan Fandi Ahmad yang juga salah satu Dewan Wasit IPSI, yang turut mengawasi jalannya pertandingan serta Erie Wicaksono Panggayuh pembina dan pelatih Terate Fighting Club versi tarung bebas MMA
Acara ditutup oleh Budi Sulistiyono dengan pemberian piagam, medali dan kompensasi prestasi bagi juara 1 dan 2, serta penyerahan piala bergilir, kegiatan berjalan baik dan lancar dan baik peserta, panitia maupun penonton nampak senang. (ENDY KORLAP)