Organisasi pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kabupaten Semarang gelar Doa Bersama dan Istighosah, di Balai Desa Pagersari, Senin (01/09/2025) malam.
Ketua PSHT Cabang Kabupaten Semarang, Sutris Joto Sudarto menyampaikan kegiatan ini diisi dengan istigozah bersama para warga PSHT.
“Acara di sertai Istighosah atau doa bersama dalam acara HUT PSHT yg ke 103.” Ucap pria yang akrab dipanggil mas Tris ini.
Sesuai instruksi Pengurus Pusat, acara ini digelar dalam rangka memperingati hari jadi ke 103 PSHT sekaligus mendoakan para pejuang dan sesepuh Setia Hati, serta PSHT baik yang telah meninggal maupun masih hidup.
“Semoga PSHT semakin solid dan ngremboko,serta mendidik manusia berbudi luhur mengerti benar dan salah dan berketuhanan yg maha Esa,” Tambah Ketua PSHT Cabang Kabupaten Semarang.
selain itu, dalam acara ini juga turut mendoakan situasi Kamtibmas di Kabupaten Semarang aman terkendali, mengingat situasi dan kondisi di beberapa daerah mengalami gejolak.
Tidak lupa, Ketua PSHT Cabang Kabupaten Semarang juga menegaskan para anggota untuk selalu menjadi teladan baik di lingkungan maupun organisasi.
“PSHT ikut membentuk karakter yang kuat, dan bertanggung jawab menjaga kesopanan serta etika agar menjadi individu yang kuat dan berintegritas.” Tegas nya
Dalam acara tersebut terdapat sesi sarasehan yang di bawakan oleh Perintis PSHT Kabupaten Semarang, Ir. Trie Joko Paryono, M.Si, seorang Sesepuh yang disahkan tahun 1977, lalu kemudian mulai merintis PSHT Kab Semarang sejak tahun 1981.
Pria yang akrab disapa Trie Joko ini menceritakan sejarah perkembangan PSHT yang ada di kabupaten Semarang secara mendeteil ke para generasi penerus.
Acara ini dihadiri Ketua Cabang H. Sutris Joto Sudarto, para Dewan Pertimbangan Cabang (DPC) serta ratusan warga PSHT Cabang Kabupaten Semarang berjalan tertib, aman, dan lancar.